Aksi Bersama Gubernur: Menuntut Keadilan Anggaran untuk Rakyat

Wajahsiberindonesia.com, Jakarta, 8 Oktober 2025– Sejumlah gubernur dari berbagai provinsi di Indonesia menggelar aksi protes secara serentak terhadap keputusan pemerintah pusat yang memotong anggaran daerah. Aksi ini diinisiasi untuk mengekspresikan ketidakpuasan mereka terhadap kebijakan yang dianggap akan menghambat pembangunan daerah.

Para gubernur menyampaikan aspirasi mereka dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menekankan pentingnya anggaran yang cukup untuk mendukung program-program strategis di daerah. “Pemotongan anggaran ini akan berdampak langsung pada pelayanan publik dan infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ujarnya.

Dalam aksi ini, para gubernur juga mengusulkan agar pemerintah pusat meninjau kembali kebijakan tersebut. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menambahkan, “Kami tidak menolak kebijakan pemerintah, tetapi kami meminta agar dialog terbuka dilakukan untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan.”

Sejumlah organisasi masyarakat sipil turut mendukung aksi ini dengan menggalang dukungan dari masyarakat. Mereka menyatakan bahwa pemotongan anggaran daerah dapat memperburuk kondisi ekonomi lokal, terutama di tengah pemulihan pasca-pandemi.

Pemerintah pusat belum memberikan tanggapan resmi terkait protes ini. Namun, beberapa sumber menyebutkan bahwa pemotongan anggaran dilakukan sebagai bagian dari upaya penghematan dan penyesuaian anggaran nasional.

Aksi protes ini diharapkan dapat mendorong pemerintah untuk lebih memperhatikan kebutuhan daerah dan memastikan bahwa pembangunan di seluruh Indonesia tetap berjalan dengan baik. Gubernur-gubernur tersebut berkomitmen untuk terus berjuang demi kepentingan rakyat dan transparansi dalam pengelolaan anggaran daerah.

sumber:cnnindonesia.com