Mantan Tim Mawar Nakhodai Bea dan Cukai, Mungkinkah Menjadi Ancaman Para Penyelundup?.

Oleh : Ismail Ratusimbangan Ketum Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri.

 

Wajahsiberindonesia.com, Batam – Mungkin banyak yang tidak menyangka Perwira tinggi menduduki jabatan Dirjen Bea dan Cukai, dimana perwira tinggi TNI dengan pangkat terakhir bintang tiga senior yaitu Letjen ( purn ) TNI Djaka Budi Utama, secara notabene adalah orang – orang kepercayaan dari presiden Prabowo Subianto . Kamis ( 26 / 06/ 2025 )

*Apa kiranya dasar Sehingga Presiden Prabowo Subianto harus menunjuk Letjen TNI Djaka Budi Utama Sebagai Dirjen Bea dan Cukai*

Tentu intinya presiden Prabowo Subianto sangat mengetahui dan memahami apa yang terjadi ditubuh Bea dan Cukai selama ini, masih banyak kebocoran pajak yang terjadi, akibat menyelundupkan beberapa jenis barang, baik dari luar negeri maupun dalam negeri ( eksport dan import ).

*Apa faktor atau penyebab banyaknya kebocoran pajak dari ekspor dan impor selama ini*

Ada dua faktor yang menyebabkan kebocoran pajak dari sektor ekspor dan impor selama ini, faktor pertama yaitu adanya oknum yang berkolaborasi dengan oknum pengusaha, bermain di Manifes, dimana baik jumlah barang yang masuk maupun jenis barang, sehingga pajak tidak maksimal.

Kemudian yang kedua faktor eksternal penyelundupan dengan cara sistematis dilakukan oleh oknum pengusaha dengan oknum aparat,dan berlangsung terus-menerus, begitu pun penyelundupan yang tidak terdeteksi oleh Bea dan Cukai.

*Apakah Letjen TNI ( purn ) Djaka Budi Utama mampu untuk memperbaiki Bea dan Cukai*

Dari beberapa kelemahan tersebut, presiden Prabowo Subianto sangat paham dan mengerti, sehingga untuk membenahi Bea dan Cukai presiden menempatkan Seorang Pejabat dengan latar belakang militer, memimpin Bea dan Cukai.

Dengan kondisi Pimpinan Bea dan Cukai saat ini, tidak boleh tidak internal akan berbenah diri dan oknum yang selama ini bermain akan berpikir ulang, begitu juga dengan oknum – oknum yang lain, yang selama ini membeck up penyelundupan, saat ini saya mulai berpikir tujuh keliling, sebab yang akan dihadapi adalah tokoh senior di TNI yang sudah malang melintang, dan loyalitas terhadap negara tidak diragukan lagi, apalagi orang kepercayaan dari presiden Prabowo Subianto.

*Banyaknya Penyelundupan di provinsi Kepulauan Riau dan Batam apakah akan berpengaruh*

Dengan banyaknya penyelundupan di kota Batam secara masif yang sudah berlangsung lama,baik barang masuk ke kota Batam maupun barang yang keluar dari Batam, seperti barang seken ball pres, minuman keras, Rokok dan bahan pokok lainnya, yang terjadi selama ini, dengan telah di bentuknya satgas kondisi dilapangan mulai sunyi – senyap dan mungkinkah dengan Dirjen Bea dan Cukai yang baru saat ini kebocoran pajak cukai di Indonesia bisa diminimalisir, tentunya waktu yang akan menjawab akan tetapi dengan bergantinya pucuk pimpinan setidaknya kedepan akan berbenah diri.

( Red )