Wajahsiberindonesia.com, Padang – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mulai mengirimkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir bandang di Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Tanah Datar. Bantuan yang telah tiba di lokasi meliputi 100 helai selimut, 200 kain sarung, 100 paket hygiene kit, 50 lembar terpal, dan 200 sarung tangan karet.
Tidak hanya itu, dua unit mobil tangki air bersih juga dikerahkan, dengan tambahan empat unit dari PMI Pusat dan PMI Sumatera Utara yang sedang dalam perjalanan. Ketua PMI Sumbar, Aristo Munandar, melaporkan langsung dari Posko Penanggulangan Bencana pada Selasa (14/5/2024). Relawan dari PMI Kabupaten Agam, Tanah Datar, Kota Padang Panjang, dan Kota Bukittinggi aktif membantu evakuasi dan layanan kesehatan bagi warga terdampak.
“Hingga saat ini, relawan kami masih berada di lokasi untuk membantu masyarakat,” ujar Aristo. Data sementara menunjukkan kerusakan pada 318 rumah, 12 fasilitas umum seperti masjid dan sekolah, serta 17 saluran irigasi. Selain itu, 10 jembatan penghubung antar wilayah terputus, mengganggu akses ke lokasi bencana.
PMI bekerja sama dengan Pemerintah, BPBD Sumbar, TNI/POLRI, dan lembaga sosial lainnya untuk menangani situasi. Laporan bencana juga sudah disampaikan kepada Ketua Umum PMI Pusat, Jusuf Kalla. “Koordinasi dengan berbagai pihak berjalan lancar, dan kami akan terus mengupdate data dampak untuk menentukan bantuan yang tepat bagi masyarakat,” tutup Aristo.
