9 Catatan Kunci Ketua DPRD Batam di Musrenbang Kota Batam 2024

Wajahsiberindonesia.com, Batam – Ketua DPRD Batam, Nuryanto SH MH, menggelar temuan luar biasa saat menyampaikan sembilan catatan penting terkait pembangunan Kota Batam. Acara ini berlangsung dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Kota Batam di Hotel Radison, Sukajadi, pada Rabu (6/3/2024) pagi.

“Ada beberapa catatan umum yang kami tekankan, di luar dari inti pemikiran Dewan,” kata politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa Cak Nur.

Salah satu catatan penting adalah terkait dengan Pilkada Kota Batam yang akan diselenggarakan pada bulan November 2024. Cak Nur juga menyoroti dana yang akan ditanggung oleh pemerintah daerah untuk membiayai Pilkada.

“Kami juga mencatat pertumbuhan ekonomi Batam yang melebihi rata-rata nasional, namun harus diiringi dengan pemerataan akses ekonomi untuk semua lapisan masyarakat. Kami berharap Batam tetap menjadi magnet investasi dengan kepastian usaha yang jelas,” tegasnya.

Pengangguran yang masih tinggi, mencapai 8,14% dari total angkatan kerja atau 641.605 orang, juga menjadi sorotan Cak Nur. Dia menegaskan perlunya kebijakan pengelolaan tenaga kerja untuk mengurangi angka pengangguran.

“Dalam hal penguatan UMKM, pemerintah harus lebih serius. DPRD telah menginisiasi Perda Nomor 2 Tahun 2023 tentang kemudahan, perlindungan, dan pemberdayaan UMKM. Perda ini diharapkan dapat membangkitkan semangat pelaku UMKM di daerah,” jelas Cak Nur.

Masalah kompleks sampah yang berkontribusi pada bencana banjir menjadi perhatian lanjutan Cak Nur. Dia mendesak Pemko Batam untuk mengikuti amanat Perda Nomor 11 Tahun 2013 tentang pengelolaan persampahan dengan lebih serius.

Terkait optimalisasi pengelolaan pajak daerah, Cak Nur meminta Pemko Batam untuk lebih cermat. “Potensi pajak yang belum dimanfaatkan sepenuhnya harus diperhatikan dengan serius,” tandasnya.

Menurut Cak Nur, Musrenbang ini merupakan yang terakhir bagi anggota DPRD Batam periode 2019-2024 serta Walikota Batam yang masa jabatannya berakhir tahun ini.

“Rencana kerja yang disetujui hari ini akan menentukan seberapa besar program pembangunan tahun 2025 akan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambahnya dengan penuh semangat.

Musrenbang kali ini sangat istimewa karena merupakan yang terakhir bagi anggota DPRD periode 2019-2024. Cak Nur menekankan bahwa rencana kerja tahun 2025 harus benar-benar terbaik agar kita semua dapat dikenang oleh masyarakat sebagai wakil rakyat yang berjuang maksimal untuk aspirasi mereka hingga akhir masa pengabdian.