Wajahsiberindonesia.com, batam – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) kembali mendapatkan predikat “Informatif” dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2024 yang berlangsung pada Selasa malam (17/12/2024).
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia di Movenpick Hotel Jakarta Pusat, oleh Komisioner Gede Narayana.
Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain, menerima penghargaan ini mewakili Kepala BP Batam. Penghargaan ini diberikan kepada Badan Publik yang berkomitmen menerapkan prinsip-prinsip dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008.
BP Batam adalah salah satu dari 162 Badan Publik yang mendapatkan predikat informatif dari total 363 Badan Publik yang dinilai. Sementara itu, 139 Badan Publik dan BUMN dinyatakan tidak informatif.
Alexander Zulkarnain mengungkapkan rasa syukurnya atas peningkatan nilai BP Batam dari 91,00 tahun lalu menjadi 93,00, yang mengukuhkan statusnya sebagai Lembaga Non Struktural Informatif.
“Peningkatan ini merupakan pencapaian penting bagi BP Batam,” kata Alex penuh semangat.
Ia berharap prestasi sebagai salah satu dari 8 besar Lembaga Non Struktural Informatif ini dapat mendorong peningkatan pelayanan dan inovasi kepada masyarakat.
“Semoga pencapaian ini memacu kita untuk lebih baik, lebih terbuka, dan lebih inovatif, dengan perencanaan yang sistematis demi meningkatnya pelayanan kepada masyarakat,” harap Alex.
Ketua Komisi Informasi Publik Republik Indonesia, Donny Yoesgiantoro, dalam sambutannya berharap penghargaan ini dapat memotivasi Badan Publik untuk menciptakan layanan publik yang transparan, konsisten, dan akuntabel, mendukung visi Indonesia Emas 2045.
“Yang terpenting adalah dampak dari upaya peningkatan keterbukaan informasi publik ini bagi masyarakat dan bangsa,” pesan Donny.
Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2023 menjadi salah satu penghargaan bergengsi yang berfungsi sebagai barometer keterbukaan informasi publik.
Terdapat lima klasifikasi penilaian: informatif, menuju informatif, cukup informatif, kurang informatif, dan tidak informatif, dan tujuh kategori Badan Publik yang menerima penghargaan, termasuk Kementerian/Lembaga, BUMN, Pemerintah Provinsi, Partai Politik, Badan Layanan Umum (BLU), LN-LNSP, dan Perguruan Tinggi.
Acara ini dihadiri oleh Menteri Agama Dr. KH. Nasaruddin Umar serta para pimpinan kementerian, lembaga, pemerintah provinsi, BUMN, perguruan tinggi, dan partai politik yang juga menerima penghargaan.