Wajahsiberindonesia.com, Batam – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), diwakili oleh Direktur Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal, Surya Kurniawan Suhairi, menerima kunjungan Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Kementerian Perdagangan (Kemendag), Arief Wibisono, pada Selasa, 17 Desember 2024, di Marketing Centre. Kunjungan ini bertujuan untuk menjajaki Pilot Project Export Centre, di mana Batam termasuk dalam daftar daerah yang berpotensi dijadikan pusat ekspor di kawasan Sumatera oleh Kemendag.
Dalam sambutannya, Surya memaparkan perkembangan industri, perdagangan, investasi, dan berbagai keunggulan Batam yang dapat dipertimbangkan oleh Kemendag dalam membangun Export Centre di wilayah tersebut.
Surya berharap bahwa dengan fasilitas yang memadai dan dukungan logistik di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, rencana strategis ini dapat segera terwujud.
“Mengingat lokasi geografis Batam yang strategis serta infrastruktur dan ekosistem logistik yang kuat, kami optimis bahwa hal ini akan menjadi nilai tambah bagi Batam sebagai lokasi Export Centre di Sumatera,” ungkap Surya.
Menanggapi pernyataan Surya, Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Kemendag, Arief Wibisono, menyatakan bahwa Export Centre merupakan salah satu langkah dalam realisasi program 100 hari kerja Presiden Prabowo untuk mendorong ekspor per pulau di Indonesia, dan Batam menjadi salah satu kawasan yang dipertimbangkan.
“Hari ini kami melihat Batam sebagai salah satu kawasan yang memiliki potensi besar sebagai hub ekspor dan impor di sekitar Pulau Sumatera,” jelas Arief.
“Informasi yang kami terima dari BP Batam mengenai karakter pelaku usaha dan keunggulan Batam akan segera kami laporkan kepada Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional untuk diputuskan oleh Bapak Menteri Perdagangan terkait Export Centre di kawasan Sumatera,” tutup Arief.
