Wajahsiberindonesia.com, Batam – Heboh Kantor Bp Batam di geledah Dirkrimsus Polda Kepri Terkait Dugaan Korupsi Dermaga Batu ampar senilai Rp 75.506.613.891,39 ( Tujuh puluh lima milyar lima ratus enam juta tiga belas ribu delapan sembilan puluh satu koma tiga puluh sembilan rupiah ).
Dari hasil penggeledahan, penyidik membawa beberapa kardus barang bukti, dan sebelumnya mengamankan 2 orang, satu sebagai Pejabat pembuat komitmen dan satu inisial FAP, sebagai kepala pusat perencanaan dan pengembangan strategi BP Batam, menurut issue yang berkembang setelah penggeledahan FAP adalah orang kepercayaan mantan pimpinan BP Batam.
Rangkuman media dilapangan FAP adalah sesion maker BP Batam,diamana proyek senilai Rp 20 milyar keatas harus persetujuan yang bersangkutan, termasuk proyek yang saat ini sedang di tangani oleh Dirkrimsus Polda Kepri, menurut issue yang berkembang di lapangan panitia lelang perusahaan yang menang proyek dermaga sudah tidak lolos kualifikasi, karena tekanan yang bersangkutan panitia wajib meloloskan proyek tersebut, demikian issue yang berkembang di terima media.
Ismail Ratusimbangan Ketum Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri, kepada media mengatakan, dalam kasus ini kita berharap siapa yang terlibat dan menerima keuntungan hasil korupsi harus di tangkap dan bertanggung jawab, karena saudara FAP berani tentu adanya keterlibatan pihak diatas FAP.
Oleh karenanya dalam kasus ini kita berharap menjadi pintu masuk, terhadap dugaan korupsi pada proyek – Proyek lain yang ada di BP Batam selama ini ujarnya.
Lanjut Ismail, dengan diamankannya pihak yang bertanggung jawab, tentu kita masyarakat Batam menunggu pihak kepolisian untuk proses pengembangan termasuk pihak swasta, yang mengerjakan proyek dermaga batu ampar tutupnya
Penulis hirmawansyah