Wajahsiberindonesia.com – Kerja sama strategis antara Indonesia dan Turki kembali menunjukkan sinyal positif, kali ini di sektor pertahanan udara. Kedua negara tengah menjajaki peluang kolaborasi dalam pengembangan jet tempur generasi masa depan, yang digadang-gadang akan membawa lompatan besar dalam kekuatan militer kawasan. Hal ini terungkap dalam pertemuan tingkat tinggi antara delegasi pertahanan Indonesia dan Turki yang berlangsung awal April lalu di Ankara.
Indonesia, melalui PT Dirgantara Indonesia (PTDI), menunjukkan ketertarikannya untuk terlibat dalam program Kaan, jet tempur generasi kelima yang saat ini sedang dikembangkan oleh Turki. Jet tempur ini dirancang memiliki kemampuan siluman (stealth), kecepatan supersonik, serta sistem avionik canggih yang mampu bersaing dengan teknologi negara-negara besar. Bagi Indonesia, partisipasi dalam proyek ini bisa menjadi pintu masuk menuju kemandirian teknologi pertahanan.
Turki sendiri menyambut baik niat Indonesia untuk berperan aktif dalam pengembangan jet ini. Sebagai mitra strategis di bidang industri militer, Turki melihat Indonesia bukan hanya sebagai pasar, tetapi juga sebagai mitra kolaborasi jangka panjang. Kemampuan Indonesia dalam rekayasa dirgantara, pengalaman dalam proyek CN-235 dan N-219, serta komitmen terhadap transfer teknologi menjadi nilai tambah dalam kerja sama ini.
Di sisi lain, pemerintah Indonesia menekankan pentingnya kerja sama yang menguntungkan kedua belah pihak. Artinya, tidak hanya sekadar membeli atau menjadi penonton, tetapi juga berkontribusi dalam riset, pengembangan, hingga produksi. Hal ini sejalan dengan visi Indonesia untuk memperkuat industri pertahanan dalam negeri sekaligus mengurangi ketergantungan pada alutsista impor.
Analis militer menilai, keterlibatan Indonesia dalam proyek jet tempur seperti Kaan akan memberikan dampak luas, tidak hanya dalam hal penguatan TNI AU, tetapi juga bagi tumbuhnya ekosistem industri pertahanan nasional. Generasi muda insinyur dan teknisi Indonesia akan mendapat peluang emas untuk belajar langsung dari pengembangan teknologi militer mutakhir.
Meski masih dalam tahap awal pembicaraan, kerja sama ini mencerminkan arah baru diplomasi pertahanan Indonesia yang semakin aktif membangun kemitraan strategis. Jika terealisasi, proyek ini akan menjadi bukti bahwa Indonesia dan Turki mampu “menembus langit bersama”, memperkuat posisi keduanya di panggung global sebagai negara-negara yang mandiri dan berdaulat dalam teknologi militer.