Wajahsiberindonesia.com, Batam – Badan Pengusahaan (BP) Batam, sebagai perwakilan pemerintah pusat, terus berupaya untuk meningkatkan daya saing Batam sebagai salah satu destinasi investasi utama di Indonesia.
Sepanjang tahun 2024, BP Batam melalui berbagai program dan kegiatan strategis berhasil mengubah kota dengan populasi sekitar 1,3 juta jiwa ini menjadi kawasan yang ramah investasi, sekaligus menjadi pendorong ekonomi bagi Provinsi Kepulauan Riau dan tingkat nasional.
Dengan pengembangan sejumlah infrastruktur vital, BP Batam telah berhasil memberikan stimulus terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, semakin memperkuat posisi Batam sebagai lokomotif perekonomian di provinsi tersebut.
Tidak hanya fokus pada infrastruktur jalan utama, berbagai infrastruktur lainnya juga mendapatkan perhatian dari program strategis BP Batam, yang memiliki peran penting dalam menarik investor dan menciptakan iklim investasi yang kondusif, nyaman, dan aman.
Selain itu, sejumlah kegiatan dan program strategis juga berhasil membangkitkan sektor pariwisata daerah untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan.
“Saya ingin Batam semakin maju dan menjadi contoh bagi daerah lain. Untuk itu, semua infrastruktur harus kita benahi agar pertumbuhan ekonomi bisa terus meningkat,” ujar Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, pada Selasa (31/12/2024).
Rudi meyakini bahwa pengembangan infrastruktur pendukung sektor investasi di Batam memberikan dampak positif terhadap ekonomi daerah. Hal ini terbukti dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat baik dalam tiga tahun terakhir setelah masa sulit akibat pandemi Covid-19. Pada tahun 2021, ekonomi Batam tumbuh 4,75 persen setelah sebelumnya mengalami penurunan sebesar 2,55 persen. Tahun 2022 mencatat pertumbuhan 6,84 persen, dan pada tahun 2023, pertumbuhannya meningkat lagi menjadi 7,04 persen.
“Pencapaian ini patut kita syukuri. Mari kita jaga kekompakan agar Batam terus berkembang menjadi kota yang modern dan beradab,” pesan Rudi.
Berikut adalah beberapa program dan kegiatan strategis BP Batam sepanjang tahun 2024:
- Pembangunan Bundaran Punggur (3 lajur keliling)
Bundaran Punggur menjadi salah satu komitmen BP Batam dalam memprioritaskan pengembangan infrastruktur jalan untuk mendukung arus lalu lintas dan mobilitas masyarakat. Proyek ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan menjadikan Batam sebagai kota dengan infrastruktur jalan yang sangat baik. - Pembangunan Jalan Yos Sudarso Tahap 3 (Ruas Simpang Bengkong – Underpass Pelita)
- Pembangunan Jalan Alternatif Bandara Internasional Hang Nadim
- Pembangunan Pemukiman Warga Terdampak Pembangunan Rempang Eco-City di Tanjung Banon
Sampai saat ini, sudah 42 Kepala Keluarga (KK) yang menempati rumah baru di Tanjung Banon. Proyek ini merupakan bagian dari tugas BP Batam dalam mendukung realisasi investasi Rempang Eco-City. - Pembangunan Jalan Hang Tuah (Ruas Simpang Bandara – Simpang Batu Besar)
- Pembangunan Jalan Hang Jebat Tahap 2 (Ruas Simpang Batu Besar – Simpang Polda Kepri)
- Pembangunan Jalan Hang Kesturi (Ruas Citra Aerolink – Simpang Batu Besar)
- Penyediaan Infrastruktur Air Bersih di Tanjung Banon
- Pembangunan Jalan Gajah Mada atau Fly Over Laksamana Ladi
Proyek Fly Over Laksamana Ladi merupakan salah satu upaya BP Batam untuk mengatasi kemacetan di area Universitas Internasional Batam – Taman Kota menuju RS Awal Bros dan mendukung mobilitas transportasi warga serta logistik ke Pelabuhan Batu Ampar. - Perbaikan Jalan Trans Barelang (Bukit Bismillah)
- Pembangunan Taman Rusa Sekupang Tahap 5
- Pembangunan Kawasan Taman Kolam Sekupang Tahap 4
- Pembangunan Jalan Kawasan Industri Kabil
- Penataan Simpang Sei Harapan
- Pembangunan Gedung VVIP Bandara Internasional Hang Nadim Batam. (DN)
