Wajahsiberindonesia.com, Batam – Sesuai instruksi Presiden RI Prabowo Subianto, Li Claudia menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Batam menjadi program prioritas dalam kepemimpinannya bersama Amsakar Achmad.
“Pesan Presiden adalah agar kami dapat mempercepat pengembangan Batam sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas demi memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Li pada Minggu (16/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa rencana pengembangan Batam telah terperinci dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.
Ini mencakup pengembangan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK); Proyek Pengembangan Sistem Pembuangan Air Urban dan Industri Batam; serta perencanaan dan pembangunan LRT Batam dengan trase Bandara Hang Nadim-Batam Center-Batu Ampar dan BRT Trans Batam dengan trase Batam Center-Tanjung Uncang, yang terintegrasi dengan TOD.
Melalui masterplan tersebut, Li Claudia berharap seluruh komponen daerah dapat mendukung realisasi program yang ada demi kemajuan Batam sebagai kawasan industri terpadu dan berdaya saing tinggi.
“Oleh karena itu, kolaborasi antara pusat dan daerah adalah faktor penting untuk kemajuan Batam ke depannya,” tambah Li Claudia.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu menjaga situasi kondusif di Batam, dengan harapan masyarakat dapat menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan pembangunan Batam Maju yang mengedepankan inovasi dan pengembangan sumber daya manusia unggul.
“Kita semua harus berkolaborasi agar perekonomian dan pertumbuhan investasi Batam dapat terus meningkat,” pesannya.
