Wajahsiberindonesia.com, Batam – Dalam acara silaturahmi akbar masyarakat Kampung Tua se-Kota Batam yang berlangsung di Gedung MTC, Batu Besar, malam ini, tercatat sebuah sejarah. Masyarakat Kampung Tua memberikan dukungan penuh kepada pasangan Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra (ASLI) sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, serta Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris (SAYANG) untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau, pada Jumat, 22/11/2024.
Acara ini menjadi bukti nyata kebersamaan ribuan masyarakat Melayu Kampung Tua yang berkomitmen menjaga tradisi dan memperjuangkan masa depan. Tokoh Melayu Batam, Dato’ H. Machmur Ismail, Ketua RKWB Batam, menegaskan dukungan bulat masyarakat Kampung Tua terhadap pasangan ASLI SAYANG.
“Kampung Tua adalah cerminan negeri Melayu. Dukungan ini lahir dari hati nurani kami untuk membangun Batam dan Kepri bersama ASLI SAYANG. Kami percaya pada komitmen mereka yang siap memperjuangkan masa depan Kampung Tua,” tegas Dato’ Machmur sambil menyematkan tanjak sebagai simbol persatuan di 37 titik Kampung Tua se-Batam.
Dalam sambutannya, calon Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menyampaikan dua komitmen utama untuk Kampung Tua:
- Komitmen terhadap Kampung Tua: Seluruh proses sertifikasi akan dipastikan rampung untuk memberikan kepastian hukum bagi masyarakat.
- Dukungan Masyarakat: Masyarakat juga berkomitmen mendukung ASLI dan SAYANG dalam Pemilu Kada 27 November 2024.
Amsakar mengajak masyarakat Kampung Tua untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Batam serta Kepri, sambil menjadi “mata dan telinga” demi memastikan kemenangan ASLI SAYANG. “Kampung Tua adalah representasi budaya Melayu. Perjuangan ini bukan hanya untuk kita, tetapi juga untuk anak cucu kita. Mohon doakan agar langkah kami dimudahkan dan amanah ini dapat kami wujudkan dengan sepenuh hati,” ujar Amsakar dengan semangat.
Calon Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, yang didampingi Nyanyang Haris, juga menegaskan pentingnya sinergi antara Pemerintah Kota Batam dan Pemprov Kepri dalam menata masa depan Kampung Tua. “Kami akan memastikan seluruh masyarakat Kampung Tua mendapatkan kepastian hukum demi masa depan anak-anak kita. Komitmen kami adalah menata Kampung Tua dengan sebaik-baiknya agar menjadi kebanggaan Melayu,” ujarnya penuh optimisme.
Diiringi alunan musik Melayu yang meriah, acara ini menjadi momen penuh makna bagi masyarakat Kampung Tua. Kebersamaan yang terjalin menguatkan tekad untuk memperjuangkan ASLI SAYANG demi keberlanjutan dan pembangunan yang berkeadilan di Batam dan Kepri.
Dukungan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kepemimpinan yang mampu membawa perubahan nyata, sekaligus menjaga warisan luhur Melayu di tanah Batam dan Kepulauan Riau. (Red)